Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT yang terakhir dan terbaik. Beliau lahir pada tahun gajah, yaitu tahun 571 Masehi, di kota Makkah. Kelahiran beliau adalah mukjizat yang membawa cahaya dan rahmat bagi seluruh alam. Saat beliau lahir, terjadi beberapa kejadian aneh yang menandakan kebesaran dan keagungan beliau. Berikut ini adalah beberapa kejadian aneh yang terjadi saat kelahiran Nabi Muhammad SAW:

Api Persia Padam Api Persia adalah api suci yang disembah oleh orang-orang Majusi, yaitu penganut agama Zoroaster. Api ini telah menyala selama 1.000 tahun tanpa pernah padam. Namun, pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW, api ini tiba-tiba padam dengan sendirinya. Ini menunjukkan bahwa agama-agama sesat akan lenyap dengan datangnya Islam.

Istana Kisra Runtuh Kisra adalah gelar raja-raja Persia yang berkuasa pada masa itu. Istana Kisra adalah istana megah yang menjadi pusat pemerintahan dan kebudayaan Persia. Namun, pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW, sebanyak 14 balkon istana Kisra runtuh tanpa sebab yang jelas. Ini menunjukkan bahwa kekuasaan dan kemegahan dunia akan hancur dengan datangnya Islam.

Tasik Sawa Tenggelam Tasik Sawa adalah danau besar yang dianggap suci oleh orang-orang Persia. Di sekitar danau ini terdapat banyak kuil dan biara yang menjadi tempat ibadah dan ziarah orang-orang Persia. Namun, pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW, danau ini tenggelam ke dalam tanah bersama dengan semua bangunan di sekitarnya. Ini menunjukkan bahwa kesyirikan dan kebatilan akan tenggelam dengan datangnya Islam.

Gereja-gereja Romawi Runtuh Romawi adalah kekaisaran besar yang menguasai sebagian besar Eropa, Afrika Utara, dan Timur Tengah pada masa itu. Gereja-gereja Romawi adalah gereja-gereja Kristen yang menjadi tempat ibadah dan pengajaran orang-orang Romawi. Namun, pada malam kelahiran Nabi Muhammad SAW, sebanyak 100 gereja Romawi runtuh dengan sendirinya. Ini menunjukkan bahwa agama-agama yang telah disimpang dari ajaran asli akan runtuh dengan datangnya Islam.

Cahaya Menyinari Bumi Saat Nabi Muhammad SAW lahir, ibunda beliau, Siti Aminah, melihat cahaya yang sangat terang keluar dari rahimnya. Cahaya ini menyinari seluruh bumi, bahkan sampai ke istana-istana di Syam. Cahaya ini juga dilihat oleh beberapa orang lain yang hadir saat kelahiran beliau. Cahaya ini menunjukkan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah cahaya hidayah dan rahmat bagi seluruh makhluk.